Taman Nasional Baluran merupakan salah satu wisata
alam yang berada di Kota Banyuwangi. Kurang afdol rasanya bila ke Kota
Banyuwangi tanpa sambang ke tampat ini. Areanya yang berupa padang sabana luas,
membuatnya mendapat julukan little afrika in Java Indonesia.
Namun siapa sangka, dibalik hutan rimbun yang
mengelilinginya terdapat sebuah pantai indah. Pantai yang berada di dalam area
Taman Nasional Baluran ini bernama Pantai Bama. Pantai ini termasuk dalam rute
perjalanan mengelilingi Taman Nasional Baluran. Untuk masuk ke area pantai,
pengunjung tidak perlu lagi membayar tiket masuk karena sudah termasuk dalam
tiket masuk Taman Nasional Baluran.
Secara geografis pantai ini masuk di area Kota
Situbondo, tepatnya Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo,
Jawa Timur. Pantai ini berjarak 8km dari gerbang masuk Taman Nasional baluran.
Tak butuh waktu lama untuk sampai ke pantai ini dan rutenya pun sudah
terpampang jelas di sepanjang jalan Taman Nasional Baluran.
Setelah disuguhi pemandangan hijau dari padang
savana luas, memasuki Pantai Bama kalian akan disuguhi pemandangan pasir putih
dan laut yang biru. Sebuah pendangan yang kontras dari sebelumnya. Banyak hal
menarik yang bisa dilakukan untuk menghabiskan hari di Pantai Bama.
Bermain pasir dan berenang.
Bermain pasir di bibir pantai menjadi kegiatan yang
paling menyenangkan di pantai ini. Pasir di pinggir pantai ini berwarna putih
berbentuk bulat-bulat kecil. Bila berjalan di atasnya akan terasa sedikit kasar
di kulit kaki. Semakin dekat dengan pantai, pasir menjadi sedikit lebih halus.
Para pengunjung tak hanya bisa bermain pasir di
tepian pantai namun juga bisa bermain air bahkan berenang di pantai. Ombak
pantainya tenang, sehingga aman untuk berenang. Selain itu juga disediakan
permainan air banana boat. Terlihat dengan adanya sebuah kapal boat dan perahu
karet untuk banana boat.
Bermain ayunan
Disekitar area pantai banyak ditumbuhi pepohonan
rimbun. Nah, beberapa pohon yang terletak di dekat bibir pantai dipasang ayunan
dari tali tampar dengan dudukan dari kayu. Dua buah ayunan couple juga
terpasang di bibir pantai. Pas banget buat foto bareng pasangan dengan latar
belakang laut biru dan langit biru cerah.
Namun yang harus diperhatikan saat bermain ayunan di
pantai adalah monyet. Fauna yang menghuni Pantai Bama adalah kera abu-abu.
Mereka berkeliaran di sekitaran pantai, mulai dari tempat parkir hingga bibir
pantai. Mereka akan mendekati pengunjung yang membawa makanan dan bila
pengunjung lengah mereka akan mengambilnya.
Berpetualang di Hutan Bakau
Letak hutan bakau berada di sebelah utara Pantai
Bama. Tidak sulit untuk menemukannya karena sebelum memasuki hutan bakau
terdapat gapura kayu dengan tulisan Dermaga Magrove yang dihiasi tengkorak rusa
dan banteng.
Setelah melewati gapura, kalian akan memasuki hutan bakau
yang penuh dengan pepohonan bakau tinggi. Beberapa kera abu-abu terlihat di
pinggiran jalan setapak menuju hutan bakau. Saat segerombolan kera mulai
menghilang, kalian akan menemukan sebuah jembatan kecil diantara rimbunan pohon
bakau.
Fauna yang mendiami hutan ini tak hanya kera abu-abu
tapi juga beberapa hewan lainnya seperti biawak dan berbagai jenis burung. Jadi
berhati-hatilah saat berjalan di dalam hutan.
Jembatan kecil diantara pohon-pohon bakau ini nanti akan
mengantarkan kalian sampai ke ujung hutan bakau yang langsung bersinggungan
dengan laut. Di ujung jembatan ada sebuah gazebo tempat untuk para pengunjung
berhenti dan beristirahat sambil menikmati pemandangan laut lepas Pantai Bama.
Menginap
Bila kalian ingin berada lebih lama di pantai ini,
kalian bisa juga lho menginap. Pengelola Taman Nasional Baluran juga
menyediakan penginapan bagi pengunjung yang ingin menginap. Penginapan tersebut
berupa guest house dengan 7 unit kamar, di mana setiap kamar bisa digunakan
untuk 2 orang. Ada juga merak guest house dan banteng guest house.
No comments
Post a Comment